JAKARTA, investor.id – PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR) mengumumkan penandatanganan perjanjian pengambilan saham bersyarat antara anak usahanya, yakni PT Kalimantan Alumunium Industry (KAI) dengan Aumay, dan PT Cita Mineral Investindo Tbk (CITA). KAI merupakan perusahaan anak ADMR yang akan mengembangkan proyek smelter aluminium dalam tiga tahap pembangunan dengan perkiraan kapasitas total mencapai 1,5 hingga 2 juta ton per tahun. Tahap pertama, yang akan menghasilkan 500.000 ton aluminium, sesuai jadwal diharapkan akan rampung di tahun 2025. Presiden Direktur PT Adaro Minerals Indonesia Tbk Christian Ariano Rachmat mengatakan, Adaro Minerals melakukan diversifikasi usaha melalui pengembangan proyek perdana di Kaltara ini. “Melalui KAI, smelter aluminium kami akan menghasilkan komponen utama bagi industri…